Provinsi DKI Jakarta juga menyertakan delegasinya pada rangkaian kegiatan "ASEAN Youth Dialogue on Digital Development for Sustainable Development Goals 2023" yang diselenggarakan tiga hari pada 11-13 April 2023 di Jakarta.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk membangun jejaring kepemudaan di ASEAN dan 'sister city'," kata Kepala Biro Kerja Sama Daerah Sekretariat Daerah Provinsi DKI Jakarta Marulina Dewi di Jakarta, Rabu.
Para pemuda dapat menyumbang ide pada sejumlah dialog lintas negara itu, mulai dari hubungan antaragama, pelestarian budaya lokal di perkotaan, ketahanan iklim, pengembangan ekonomi melalui pariwisata dan ekonomi kreatif/kewirausahaan.
Baca juga: Jaktour hadirkan mesin penjualan otomatis layani delegasi KTT ASEAN
Marulina menyampaikan sejumlah rekomendasi terkait pertemuan itu. Rekomendasi itu disampaikan kepada para pemimpin ASEAN dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 di Labuan Bajo pada 11 Mei 2023.
Pertama, agar dalam kegiatan itu delegasi pemuda ASEAN membuka kesempatan untuk memimpin transformasi digital dan mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) pada sejumlah proyek yang dikerjakan lintas negara anggota ASEAN.
Kedua, para pemuda juga bisa turut menciptakan aksi atau proyek berbasis komunitas untuk mempromosikan kesadaran dan penggunaan teknologi digital untuk mempercepat SDGs.
Ketiga, membangun kemitraan untuk implementasi "ASEAN Outlook on Indo-Pacific" (AOIP), khususnya untuk pemberdayaan pemuda dalam pengembangan berbasis SDGs pada sektor digital.
Salah satu delegasi pemuda ASEAN dari Indonesia adalah Diva Sillvyanti. Dalam unggahan media sosialnya pada Rabu, Sillvy merasa senang menjadi bagian dari "ASEAN Youth Dialogue 2023".
Baca juga: DKI gencarkan penataan wilayah dan "beutifikasi" sambut KTT ASEAN
Menurut Sillvy, itu adalah tempat untuk terlibat dalam diskusi yang mendalam dan memulai gerakan pembangunan digital untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
"Saya berada di Jakarta dari tanggal 11-13 April 2023 untuk bertemu dengan sesama delegasi dari negara-negara anggota ASEAN termasuk Timor Leste," kata Sillvy.
"ASEAN Youth Dialogue 2023" adalah satu program yang tercantum dalam "ASEAN Work Plan on Youth 2021-2025". Penyelenggaraan AYD 2023 merupakan kerja sama Kementerian Luar Negeri Indonesia, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Sekretariat ASEAN serta didukung oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
AYD 2023 merupakan ajang untuk bertukar pikiran dan merumuskan rekomendasi terkait pembangunan digital di Asia Tenggara. Acara itu dihadiri oleh Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali serta sekitar 60 pemuda ASEAN dan Timor Leste.
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023